Tahukan kamu? Praktik pertanian, ilmu matematika dan astrologi sudah ada sejak ribuan tahun sebelum Masehi lho. Inovasi tersebut berasal dari peradaban kuno yang disebut Mesopotamia. Mesopotamia adalah sebuah kota (wilayah) di zaman kuno yang sangat maju dan canggih pada masanya, bahkan peradaban ini merupakan peradaban terbesar dan tertua yang pernah ada di muka bumi.
Nah, membahas tentang Mesopotamia. Apa saja sih yang harus diketahui dan Bagaimana cerita kehidupan manusia di Mesopotamia ini sehingga membuat peradaban tersebut terbilang cukup maju?Lantas, peninggalan apa saja yang dapat kita ketahui jejak peradabannya? Maka dari itu, simak bareng bareng yuk
Sejarah Mesopotamia
Mesopotamia jika didefinisikan secara geografis adalah suatu wilayah yang terletak diantara dua sungai, yakni sungai Eufrat dan Tigris. Tanah hasil endapan dua sungai tersebut menjadi penyebab suburnya wilayah ini. Nah, dilihat dari sungai Eufrat dan Tigris itulah para sejarawan menyebutnya sebagai “Daerah Bulan Sabit Kesuburan” karena letaknya yang diapit oleh dua sungai dan juga bentuknya yang menyerupai bulan sabit.
Berdasarkan situs arkeologis peradaban Mesopotamia kuno bermula pada abad 3500 SM hingga 2500 SM. Nama Mesopotamia secara etimologi Meso berasal dari kata mesos yang berarti tengah, sedangkan potamia adalah Potamos yang artinya sungai, keberadaan dari dua sungai ini merupakan penopang pekerjaan utama bagi perkembangan peradaban Mesopotamia yaitu pertanian, infrastuktur yang berhasil diciptakan adalah teknologi Irigasi, karena merupakan tempat yang subur, sehingga daerah ini diperebutkan oleh bangsa bangsa lain, diantaranya Akkadia, Babilonia, Assyria, dan Babilonia Baru.
Karena letaknya sangat strategis dan terbilang maju, tak ayal wilayah ini sering menjadi perebutan oleh bangsa bangsa di sekitarnya. Awal mula tumbuhnya suatu peradaban di Mesopotamia dibentuk oleh Bangsa Sumeria, namun sebelum bangsa Sumeria sudah terlebih dahulu didiami oleh bangsa Ubaid. Bangsa Ubaid ini adalah bangsa pertama yang menempati daerah tersebut sejak pada abad 5000 SM, ditandai dengan adanya kota Kish, Erdu, dan Ur.
Karena letaknya sangat strategis dan terbilang maju, tak ayal wilayah ini sering menjadi perebutan oleh bangsa bangsa di sekitarnya, Salah satunya kehadiran seorang tokoh lmperialistik dari rumpun Bangsa Semit yakni Bangsa Akkadia yang dipimpin oleh Sargon Agung. Raja tersebut telah melakukan penaklukkan politis dan penaklukkan kultural sehingga dalam berbagai hal budaya Sumer dan Akkad berakulturasi, di era kepemimpinan raja Sargon disebut Jilid Sumer – Akkad. Campur tangan Sumer tidak dapat diremehkan begitu saja, saat Akkad terdesak oleh bangsa Gutti, bangsa Sumerlah yang mendukung Akkad, sehingga bangsa lain yang datang sesudahnya merupakan penerus dan mengembangkan peradaban yang dicapai oleh bangsa Sumeria.
Adapun corak perdaban yang dikembangkan oleh Mesopotamia adalah dalam bidang kekuasaan, mereka mempunyai dua penguasa yaitu kepala pemerintahan dan kepala raja atau Patesi (pendeta Raja). Kehidupan Religius yang mereka percaya merupakan sebuah Politiesme yakni paham yang mengimani dan memuja banyak tuhan dengan Marduk sebagai dewa utamanya, selain itu Mesopotamia juga mengembangkan beberapa penemuan yaitu matematika, tulisan paku, seni sastra, dan bangunan Ziggurat yang terkenal dengan “Taman Gantung” Hal ini yang kemudian menjadi salah satu keajaiaban dunia.
Cerita politik dari peradaban ini bisa dilacak ketika Memasuki abad 605 SM, seorang raja yang bernama Nebukhadnezzar pemimpin Mesopotamia dalam periode Babilonia Baru telah meninggal, dan kemudian digantikan oleh anaknya yang bernama Awil – Marduk yang memerintah selama 3 tahun, setelah lamanya meninggal, kemudian pangeran Suriah Nabu Na’ id merebut kekuasaan di Babilonia. Sementara itu, terdapat penguasa kerajaan Persia yang mempunyai ambisi mengambil alih mesopotamia yaitu raja muda “Koresy ( Cyrus) II. Dan pada tahun 539 SM daerah mesopotamia berhasil ditaklukkan oleh bangsa Persia, setelah beberapa tahun kemudian wilayah Mesopotamia oeh bangsa Persia dapat ditaklukkan oleh pasukan Yunani dari Makedonia yang dipimpin Alexander Agung.
Peninggalan peradaban Mesopotamia
Penguasaanya diberbagai bidang, peradaban Mesopotamia banyak memiliki peninggalan yang dapat kita saksikan hingga saat ini, yaitu:
Bidang politik
Hukum atau undang undang yang ditulis pertama kali dalam sejarah peradaban ialah hukum Hammurabi atau dikenal sebagai Codex Hammurabi, hukum tersebut berupa prasasti batu yang tingginya delapan kaki atau sekitar 2,5 m dan diletakkan di tengah tengah ibu kota kerajaan.
Hukum ini ditulis oleh raja Hammurabi pemimpin kerajaan Babilonia setelah perebutan Mesopotamia ditangan bangsa Akkadia. Tujuan penulisan hukum ini untuk menata masyarakat Babilonia dalam memberikan konsekuensi terhadap masyarakat yang berperilaku tindakan kriminal sehingga mengurangi tingkat kejahatan yang tterjadi
Bidang Ekonomi
Sebagai peradaban yang terletak diantara dua lembah sungai Eufrat dan Tigris, potensi untuk bercocok tanam merupakan pilihan yang tepat oleh masyarakat Mesopotamia.
Aktivitas pertanian merupakan sektor utama ekonomi masyarakat Sumeria, tenaga tenaga kerja yang terampil dan ahli menjadikan mobilisasi pertanian yang cepat, dengan adanya kendaraan beroda yang berhasil diciptakan, mereka dengan mudah dapat mengimpor dan mengekspor bahan-bahan hasil pertanian kepada negara lainnya. Selain untuk pertanian peradaban ini juga memanfaatkan sungai untuk menangkap ikan ikan air ttawar
Bidang Sosial Budaya
Dalam bidang sosial budaya, masyarakat Sumeria dalam bersosialisasi tulisan menggunakan abjad yang berupa huruf paku, yang ditulis di tanah liat. Aksara paku merupakan aksara tertua dalam sejarah paradaban, pada awalnya aksara ini berbentuk gambar (pictogram). Kemudian berubah bentuk menjadi menjadi seperti paku.
Aksara ini bukan tulisan yang dikuasai oleh semua orang melainkan hanya kalangan istana, kuil, dan sebagian pedagang. Kewujudan sistem tulisan, masyarakat Mesopotamia juga melahirkan juru tulis, yang menghasilkan kesusastraan tertua didunia serta mengandung falsafah dan kultur budaya Mesopotamia yaitu cerita Epik Gilgamesh.
Bidang Sains dan Teknologi
Mesopotamia yang merupakan salah satu peradaban dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang cukup canggih, tidak dapat di indahkan jika sains dan teknologi berkembang pada peradaban ini. Pada masa raja Ashurbanipal pemimpin kerajaan Assyria, beliau membangun perpustakaan tertua di dunia. Selain menciptakan huruf paku, bangsa Sumeria juga menciptakan sistem numeresi sexogesimal atau perhitungan angka berbasis 60, misalnya untuk membagi 1 jam menjadi 60 menit, 1 menit terbagi menjadi 60 detik.
Perkembangan ilmu matematika dan geometri, masyarakat menggunakan jalan laut melihat pergerakan benda langit yang bersifat periodik dan terus mengulang, sehingga perhitungannya dapat digunakan sebagai penanggalan dan penanda waktu.
Penulis : Novia Ulfa Isnaini
Terimakasih atas tulisannya